You are currently viewing Bupati Dorong Perangkat Desa Tuntaskan Bangga Mbangun Desa

Bupati Dorong Perangkat Desa Tuntaskan Bangga Mbangun Desa

CILACAP – Kabupaten Cilacap memiliki sumbangsih yang cukup besar bagi Provinsi Jawa Tengah. Artinya, maju dan tidaknya pembangunan di Cilacap berdampak langsung terhadap kemajuan Provinsi Jawa Tengah. Sehingga jajaran pemerintahan dituntut selalu meningkatkan profesionalitas agar kabupaten Cilacap dapat menyumbangkan kontribusi positif kepada kemajuan Jawa Tengah.

“Lebih dari itu, tentu saja pembangunan yang kita laksanakan harus bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Cilacap itu sendiri”, kata Bupati Tatto Suwarto Pamuji saat menjadi Pembina Apel Pagi Bersama di Lapangan Desa Bojong, Kawunganten, Senin (22/8/2022).

Apel pagi bersama diikuti jajaran pemerintah kecamatan dan desa di wilayah eks Distrik Cilacap, yakni Kesugihan, Jeruklegi, Kawunganten, Bantarsari, dan ditambah Kampung Laut. Bupati menegaskan, Pemkab Cilacap terus berupaya mewujudkan visi pembangunan daerah, menjadikan Cilacap semakin sejahtera secara merata melalui Bangga Mbangun Desa.

Meski demikian, pembangunan desa masih diwarnai sejumlah permasalahan. Antara lain dana desa yang ada masih dikonsentrasikan pada penanganan pasca pandemi Covid-19 dan pemulihan ekonomi masyarakat. Dana desa 40% untuk BLT DD bagi keluarga penerima manfaat, 20% untuk ketahanan pangan dan 8% untuk penanganan pasca pandemi Covid-19.

DSC 0460

“Alokasi Dana desa di tahun 2022 yang berjumlah Rp 132 miliar lebih ternyata tidak cukup untuk perangkat desa dan operasional lembaga desa BPD, RT, dan RW. Serta masih rendahnya swadaya masyarakat karena perekonomian masyarakat belum pulih setelah terkena dampak Covid-19”, kata Bupati.

Meski demikian, untuk meningkatkan kesejahteraan perangkat desa, Pemerintah Kabupaten Cilacap akan menerapkan beberapa kebijakan di tahun 2023. Pertama, penyaluran Siltap akan dilakukan setiap bulan, dan Siltap gaji ke-13. Selain itu, kedepan perangkat desa juga akan mendapat THR dengan besaran maksimal 1 bulan gaji.

Adapun untuk layanan kesehatan, dengan mekanisme Intercept oleh BPPKAD maka BPJS Kesehatan akan berjalan lancar dan tidak lagi on/off. Selanjutnya Pemkab Cilacap juga akan melakukan revisi terkait mekanisme mutasi dan promosi perangkat desa. “Kita tahu bahwa BPD adalah minta strategis bagi pemerintah desa maka dari itu tunjangan BPD juga akan ditingkatkan pada tahun 2023,” tambahnya.

Pada kesempatan ini, Bupati menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada segenap perangkat desa yang telah mendukung program Bangga Mbangun Desa. Ucapan ini mengiringi masa jabatan Bupati beserta Wakil yang akan berakhir pada 19 November 2022 mendatang. Secara simbolis Bupati  juga menyerahkan bendera merah putih kepada perwakilan penerima untuk mendukung Gerakan pengibaran 10 juta bendera merah putih.(dn/kominfo)

Dony R Bintoro

DISKOMINFO REPORTER TEAM