You are currently viewing Pemkab Cilacap Tunggu Realisasi Tol Bandung, Cilacap, Yogya
Bandara Tunggul Wulung Cilacap (Ilustrasi)

Pemkab Cilacap Tunggu Realisasi Tol Bandung, Cilacap, Yogya

CILACAP – Pemerintah Kabupaten Cilacap saat ini menantikan realisasi pembangunan akses tol yang menghubungkan antara Bandung-Cilacap-Yogyakarta. Infrastruktur ini sangat diperlukan untuk menunjang pertumbuhan industri dan perekonomian.

Kepala Bidang Promosi pada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Cilacap, Agung Wibowo seperti dilansir oleh Gatra.com, Jumat (17/1) menjelaskan, realisasi tol ini dapat menjadi alternatif saat pengembangan Bandara Tunggul Wulung terkendala.

“Alternatif lainnya yakni pengembangan Pelabuhan Tanjung Intan sebagai pelabuhan ekspor impor. Sebab pelabuhan ini baru melayani komoditas ekspor yang terbatas antara lain semen dan sapi”, jelasnya.

Pengembangan saran pransana transportasi mutlak diperlukan untuk menunjang kecepatan distribusi komoditas. Sehingga komoditas yang dipasarkan, misalnya ikan dan udang dapat terjaga kesegarannya. Selain kecepatan dibutuhkan pula sara angkutan dengan kapasitas besar.

Adapun pengembangan Bandara Tunggul Wulung saat ini masih terkendala, karena lokasinya berdekatan dengan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) Cilacap. Cerobong PLTU ini dikhawatirkan mengganggu manuver pesawat dengan kapasitas besar.

Selain itu, tantangan perpanjangan landas pacu Bandara juga belum mendapatkan jawaban dari maskapai penerbangan yang akan beroperasi di Cilacap. Sebagai informasi, sebelumnya ada beberapa maskapai yang membuka layanan penerbangan, namun kemudian ditutup lagi oleh Kementerian Perhubungan.

Saat ini, Bandara Tunggul Wulung memiliki landas pacu sepanjang 1.400 meter. Landas pacu ini baru dapat melayani penerbangan untuk jenis pesawat ATR 72. Selain Susi Air, maskapai lain yang beroperasi di bandara tersebut yakni Pelita Air, kerjasama Pertamina Cilacap.(*)

Sumber : Gatra.com

[pvcp_1]

Dony R Bintoro

DISKOMINFO REPORTER TEAM

Leave a Reply